Menanti
Sering
kali diri ini tak menyadari
Bahwa
dia yang aku cintai telah pergi
Baru
sekarang ku mengerti
Ternyata
dia sangat berarti
Ketika
sepinya malam datang menyapa
Ku
rasakan jiwaku sunyi dan hampa
Bagai
berjalan di lorong yang gulita
Sungguh
ku selalu rindu hadirmu
Datang
bersama hembusan sang bayu
Menemaniku
di setiap detik dan waktu
Hanya
nyanyian sendu yang bisa ku dendangkan
Di
hening malam yang tak berbintang
Mengenang
wajah kekasih tersayang
Mungkinkah
kau yang jauh di sana mengerti
Betapa
aku rindu hadirmu di sisi
Merajut
kembali bunga kasih yang pernah kita miliki
Kasih....
disini aku sendiri menantimu
Di
sini aku sendiri menunggumu
Sepanjang
hari dan sepanjang waktu
By
: Alifatur Rohman
Guru
Guru…..kini
ku sadar
Kalau
diriku hanyalah
Orang
yang lemah
Bodoh
tak tau apa-apa
Aku
menyesal dengan apa
Yang
telah terjadi padaku
Karna
aku tidak bisa mengerjakan
Perintahmu
Guru….terima
kasih
Kau
telah mendidikku
Dan
menjadikanku
Orang
yang berguna
Dirimu
akan selalu
Ku
rindukan dari awal
Sampi
akhir zaman
Kau
kan selalu ku kenang
By: Firdaus "ARLEG"
Isi Hatiku
Kasih…..
Mengapa
kau selalu hadir dalam fikiranku
Entah
perasaan apalagi yang merasuki jiwaku
Hingga
aku tak pernah terpikir tuk melupakanmu
Terlalu
banyak kengan manis bersamamu
Meski
sebentar tapi mengalahkan
Kenangan
masa laluku
Yang
penuh dengan keindahan
Saat
kau katakan aku mencintaimu
Aku
menyayangimu dan merindukanmu
Hati
kecilku semakin yakin
Hanya
kalulah yang bisa mengerti perasaanku
Kasih…..
Katakanlah sekali lagi tiga kata itu
Biar hati ini semakin yakin
Hanya kaulah yang terbaik tuk ku
Hanya kau yang mampu mengobati
Gejolak rasa rindu di hati ini
Jadikanlah cinta kita laksana samudra
Yang tak pernah surut walau seribu abad lamanya
By: Azizah
Pu3 Fajar Ilahi
Pencarianku
Dalam
terang aku mencarimu
Gelap
pun aku tetap mencarimu
Penat
tak menjadi penghalangku
Untuk
terus mencarimu
Siangku
telah berlalu
Malam
selalu mengusikku, memaksaku
Menghentikan
pencarianku
Bila
kau jauh dariku
Izinkan
ku tuk menggapaimu
Bila
kau berada didekatku
Biarkan
ku tuk selalu
Bersamamu
Walau
aku tak tau
Siapa
kah dirimu
By: Mamank Casilas Bennington
Sang Pencinta Rosul
Detik-Detik Imni Yang Mencekam
Kini
tibalah saatnya
Ketika
hari telah menepati janjinya
Seolah
waktu ta' berjalan semestinya
Detik-detik
imni yang mencekam raga
Mengubah
detak jantung ta' lagi lega
Imni
yang telah dijanjikannya
Telah
mengubah segala yang ada
Siang
dan malam seolah tiada beda
Lalu
saat itu otak berkata
Siap
kah kau berperang dalam kata?
Siap
kah kau bertempur dalam nyata?
Lalu
isu-isu ta' sedap telah di depan mata
Mengintai,
membantai & menjajah rasa
Wajahnya,
matanya & senyumnya
Seolah
senjata tiada tara
Semangat
ku iba hampir putus asa
Lalu
dalam doa aku meminta
Agar
ku tegar dalam rasa
Agar
ku sabar dalam raga
Hingga
ku menang dalam laga
Dan
berhasil dalam mencapai cita-cita
By: Fahruddin Al-Fazas
Doaku
Oh…tuhan
Tuntunlah
langkahku
Untuk
meraih cintanya
Di
saat ragaku terlepas
Ku
ingin dia disampingku
Izinkan
aku mencintainya
Sepanjag
hiup ku
Hingga
akhir masa
Hingga
akhir hidupku
Sampai
ku menutup mata
Sebab
mata adalah cahaya kejujuran
hati
adalah permadani kesetian
Saat
bahagia merana
Maka
tawa adalah warna
Jika
senyum adalah ibadah
Maka
kaulah anugrah terindah
Dalam
lembaran kehidupanku
By: Putri Al-Maugfirah
Liburan Al Ma’had
Sebenarnya
aku masih betah disini
Tapi
mengapa aku kembali
Bukankah
waktuku masih panjang
Tapi
ceritaku terpaksa berakhir
Aku
termangu
Di
bawah peranca yang hampir roboh
Kutulis
kabarku
Disurat
idzin yang berantakan
Tapi
sepiku adalah buntu
Disaat
memperpanjang aku tak mampu
Haruskah
aku bertahan
Dalam
peraturan peraturan ma’had
Wajibkah
ku langgar
Dan
mengkorupsi tanggal kembalian
Tapi
aku hawatir kepalaku
Tiada
berambut lagi
By
: Kafi is el-aswadi
Serabi
Barat Modung
Salam Nabi
Ku
semaikan lirih angin
Bersama
rinaian sholawat agung
Disaat
gelap termangu
Tangan
tangan nakal menarik selimut
Sedangkan
tanganku mengamini do’a tuhan
di
saat langit benar benar telah magrib
Ya….Nabi
Salam Alaika
Ya….Rosul Salam Alaika
Ya….Rosul Salam Alaika
Kakiku
tegap bersholawat
Sedangkan
mataku lembab
Dan
nafasku tertiki taka
Begitu
merdu dengan iringan rebana
Akulah
saksinya …..
Aku
bukti itu ……
Dan
aku juga cermin kotor
Yang
tenggelam di asahan telagamu
Namun
bayanganku mencoba
Membopong diriku sendiri
Agar
bisa mendaki rindu
Atau
aku tersenyum menyusulmu
By : Iin Leisy
P3 Batam (Batangan Tanah Merah )
Kosong Dan Nol
Lihatlah
di angkasa sana
Ada
sebutir cahaya
Menghiasi
isi dunia
Lihatlah
dia berkelana
Tersenyum
mempesona
Seakan
ingin bersama
Tapi………..
Ada
apakah denganya..?
Satu
katapun tak terucap
Atau
ia akan menjauhi kita
Tuk
mencari kebahagiaan disana
Yang
tak terjangkau oleh angana
Di
sini kami ada bersama
Untukmu
yang merana
By : N_ h Sang Jandral
ARKETA
Penyaksian Hati
Kasih…….
Ku tulis mamu di atas pasir
Namun gelombang menghapusnya
Ku tulis namamu di langit angkasa
Namun angin meniupnya pergi
Lalu kutulis di dalam bangkai hatiku
Dan disanalah namamu bertahta tuk selamanya
By : Syaazta
Pengagum Rahasimu
0 komentar:
Posting Komentar